Perawatan Kulit

Tips Merontokkan Bulu Di Kulit

tips-merontokkan-bulu-di-kulit

Ada kalanya wanita ingin menampilkan kulit yang mulus dan tanpa noda apapun. Tak bisa dipungkiri salah satunya adalah kulit yang halus tanpa bulu sedikit pun. Hal tersebut bisa saja didapatkan dengan cara mencukur bulu pada kulit hingga habis. Namun ada kalanya penggunaan alat pencukur bulu hingga bahan kimia akan meninggalkan bekas pada kulit. Entah itu bekas berupa iritasi atau memerah karena bahan kimia yang tidak cocok atau penggunaan alat atau pisau cukur yang tidak tepat.

Sponsor : dr rochelle skin expert

Bulu pada kulit biasanya tumbuh bagi mereka yang sudah beranjak remaja hingga orang dewasa. Kebanyakan bulu pada kulit terdapat di bagian kaki, ketiak, hingga kemaluan. Hal tersebut adalah normal karena menandakan pubertas atau kedewasaan seseorang. Tidak hanya laki-laki tetapi juga wanita yang sudah menginjak usia 17 tahun ke atas. Memang bulu yang tumbuh berlebihan pada bagian yang sering terlihat dan terekspos agak membuat tidak nyaman. Terutama bagian kaki dan bagian ketiak.

Maka dari itu ada beberapa tips merontokkan bulu di kulit dengan cara alami dan natural. Beberapa cara dan langkah-langkah di bawah ini mampu menghilangkan secara permanen. Keuntungannya adalah, tidak merusak kulit dan justru sebaliknya. Bahan alami yang digunakan sebagai tips merontokkan bulu di kulit ini akan menutrisi kulit. Bulu pada kulit pun akan menghilang disertai dengan permukaan kulit yang juga sehat dan terawat. Berikut ini beberapa cara yang harus dilakukan untuk menghilangkan bulu di kulit.

  1. Menggunakan ramuan kapur sirih

Kapur sirih dipercaya dapat mencegah pertumbuhan bulu yang berlebihan pada kulit. Bisa dicoba untuk menghilangkan bulu pada kaki dan pada ketiak dengan satu sendok makan kapur sirih ini. Kapur sirih disebut ampuh bagi masyarakat Jawa. Kapur sirih ini hanya perlu dicampur dengan dua sendok air mineral. Setelahnya aduk hingga membentuk pasta yang kental. Ramuan kapur sirih tersebut dioleskan ke kulit yang memiliki pertumbuhan bulu yang berlebih. Diamkan selama tiga puluh menit lamanya. Cara ini dapat dilakukan minimal tiga kali seminggu secara rutin hingga jangka waktu satu bulan. Bukan hanya mudah membuat bulu di kulit rontok, tetapi juga dapat menghambat pertumbuhan dari bulu tersebut.

  1. Membalurkan kunyit

Selain kapur sirih yang memang terkenal ampuh dalam menghilangkan dan merontokkan bulu. Kunyit juga dapat dipercaya untuk menghambat pertumbuhan bulu yang berlebih pada kulit. Campurkan satu sendok makan bubuk kunyit dengan dua sendok makan air mineral. Aduk secara bersamaan hingga membentuk pasta yang kental sebelum kemudian dibalurkan ke kulit. Cara yang sama bisa juga dilakukan seperti mengoleskan kapur sirih ke kulit. Mencampur kunyit dengan kapur sirih juga dapat dilakukan. Alternatif lain adalah dengan menggerus dan menghaluskan kunyit asli dengan sedikit air. Kunyit yang sudah dihaluskan ini dapat dijadikan lulur untuk mencerahkan warna kulit dan sekaligus merontokan bulu yang terdapat pada kulit tersebut.

  1. Mencoba bahan alami pepaya

Seperti halnya kunyit, pepaya juga memberikan nutrisi pada kulit selain dapat menghilangkan bulu. Kandungan pepaya juga tidak memberikan efek samping iritasi pada kulit layaknya bahan kimia lain yang justru membahayakan. Bahan yang diperlukan adalah pepaya yang sudah cukup matang untuk kemudian dihaluskan dan dibalurkan pada kulit dengan pertumbuhan bulu yang berlebihan. Kandungan papain pada pepaya dapat menghentikan pertumbuhan bulu pada kulit dan mematahkannya. Bahan pepaya ini juga dapat dicampurkan bersamaan dengan kunyit atau juga madu untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Untuk mencegah terjadinya iritasi kandungan tertentu, dapat dicampurkan dengan gel lidah buaya bila perlu. Ramuan dan campuran bahan ini akan lebih efektif bila dijadikan lulur untuk kulit.

  1. Campuran bahan lemon

Lemon atau jeruk nipis juga adalah salah satu bahan alami yang berfungsi menghambat pertumbuhan rambut pada kulit. Bahan ini sudah dipercaya untuk menghilangkan bulu pada kulit wajah dan dapat digunakan untuk bagian kulit lainnya. Kandungan vitamin C pada lemon, selain dapat merontokkan bulu juga mampu mencerahkan pigmen warna kulit. Sehingga cocok bagi mereka yang ingin menghilangkan bulu di ketiak tanpa membuat pigmen kulit menjadi lebih gelap. Air perasan lemon atau jeruk nipis juga dapat dicampurkan dengan gula pasir atau gula kristal. Gunanya agar partikel gula ini menjadi scrub alami untuk mengangkat sel kulit mati pada permukaan kulit. Kandungan lemon pun akan semakin meresap dengan mudah pada kulit.

  1. Memakai madu murni

Pada dasarnya, madu menjadi bahan tambahan dalam ramuan di atas sebagai campuran alami untuk merontokkan bulu pada kulit. Madu dapat dicampurkan dengan air kapur sirih karena berkhasiat melembabkan dan menghaluskan kulit. Atau juga bisa dimasukkan ke ramuan kunyit sebelum dibalurkan ke kulit yang memiliki pertumbuhan bulu paling banyak. Madu akan mengurangi efek iritasi kulit bila dicampurkan dengan lemon atau jeruk nipis. Bisa juga digunakan sendiri dan terpisah.

Madu juga akan semakin efektif dan berkhasiat untuk merontokkan bulu pada kulit bila dicampurkan dengan air lemon asli. Karena kandungan vitamin C akan lebih mudah meresap pada permukaan kulit tersebut dengan adanya bantuan dari madu.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top