Apakah Anda mengetahui tentang penyakit narkolepsi? Penyakit narkolepsi merupakan sebuah penyakit yang bisa memberikan pengaruh besar untuk sistem neurologis yang kemudian bisa membuat otak mengatur waktu tidur tertentu. Penyakit ini bisa menyebabkan penderitanya merasa sangat mengantuk secara tiba-tiba pada siang hari kemudian semua bagian tubuh seperti kehilangan fungsi kendali otot. Akibatnya penderita tidak akan bisa melakukan aktifitas secara tiba-tiba pada siang hari dan bisa menyebabkan gangguan berbahaya ketika sedang beraktifitas. Penyakit yang bisa mempengaruhi 1 diantara 2000 orang ini memang terlihat menakutkan. Untuk itu Anda bisa memperhatikan gejala penyakit narkolepsi yang sering diremehkan, seperti yang terdaftar dibawah ini:
Sponsor: perawatan wajah
1. Tidur saat siang hari, dimana saja dan kapan saja
Gejala narkolepsi bisa terjadi ketika berumur antara 10 sampai 25 tahun. Kemudian akan terus memburuk dengan semakin bertambahnya usia penderita. Gejala awal yang paling sering terjadi adalah sering merasa tertidur tanpa pernah disadari pada siang hari. Bahkan penderita bisa saja tertidur ketika sedang sekolah, belajar, bekerja atau menyetir. Kemudian waktu tidur bisa sangat singkat atau panjang sesuai dengan kondisi keparahan. Pada gejala awal penderita akan tidur sangat singkat namun setelah bangun mereka tidak sadar apa yang sedang terjadi.
2. Kehilangan konsentrasi singkat pada siang hari
Kemudian gejala lain dari narkolepsi adalah penderita bisa kehilangan konsentrasi singkat pada siang hari. Kondisi ini bisa menyebabkan penderita sangat sulit untuk berkonsentrasi. Secara umum maka pengaruh gejala ini bisa membuat penderita tidak bisa melakukan pekerjaan atau belajar dengan baik. Namun masalah ini sering dianggap sepele sehingga beberapa orang menyadari jika tubuh mereka sedang tidak sehat atau kekurangan cairan.
3. Kehilangan fungsi otot secara tiba-tiba
Jika gejala sudah terjadi dalam waktu lama maka gejala lain akan terjadi dengan cepat. Salah satunya adalah ketika tubuh tiba-tiba kehilangan fungsi atau kendali otot. Kondisi ini sering disebut dengan istilah cataplexy. Gejala ini bisa membuat beberapa fungsi fisik tidak bekerja seperti otot yang lemah selama beberapa detik. Semua gejala ini akan meningkat jika ada pengaruh emosi yang kuat seperti rasa bahagia, sedih atau takut berlebihan.
4. Halusinasi
Halusinasi yang dialami oleh penderita narkolepsi biasanya akan terjadi saat sedang terkena serangan tidur. Ketika terbangun maka semua bayangan halusinasi itu terlihat sangat nyata. Karena itu penderita narkolepsi ketika bangun dari serangan tidur maka biasanya akan bingung, panik, atau merasa ketakutan. Kondisi ini bisa menjadi lebih parah jika gejala terus berkembang dan tidak mendapatkan perawatan.
5. Lumpuh saat tidur
Ketika terkena serangan tidur maka penderita narkolepsi juga akan mengalami kelumpuhan saat tidur. Masalah ini akan membuat tubuh terlihat seperti tidak berdaya bahkan tidak akan sadar ketika digerakkan oleh orang lain. Penyakit ini bisa menjadi sangat menakutkan karena semua fungsi otot tidak akan terkendali.
Selain beberapa gejala diatas maka terkadang penderita narkolepsi juga akan mengalami gangguan tidur. Mereka menderita paralisis saat tidur yang bisa memicu gerakan tubuh tanpa pernah disadari. Mereka bahkan bisa melukai diri sendiri dalam keadaan tidak sadar. Karena semua gejala ini sering diremehkan maka perawatan narkolepsi juga sering terlambat.
Comments
