Saat seorang wanita sedang haid, salah satu permasalahan yang menghampiri ialah bau tak sedap. Bagaimana caranya cegah bau tak sedap saat haid dengan mudah? Sebenarnya bau yang tidak sedap terutama di daerah organ intim wanita bisa diatasi dengan cara membiasakan diri dengan hal-hal yang positif lho. Beberapa kebiasaan yang bisa memicu munculnya bau tidak sedap juga harus kita hilangkan. Dengan begitu, bau tidak sedap bahkan gatal saat haid tidak akan menjadi sebuah masalah yang mengurangi rasa percaya seorang wanita. Lantas, apa saja hal-hal yang harus dilakukan seorang wanita untuk mencegah munculnya bau tidak sedap saat sedang masa haid? Berikut adalah jawabannya!
Sponsor: perawatan wajah
- Rutin membersihkan area kewanitaan
Salah satu penyebab munculnya bau tidak sedap pada organ kewanitaan ialah rasa malas dalam membersikannya. Ya, tidak bisa dipungkiri bahwa setiap wanita yang sedang haid pasti dilanda rasa malas yang tinggi. Terlebih bila kita tidak memiliki aktifitas di luar rumah. Tentu saja rasa malas untuk menbersihkan organ intim menjadi lebih besar. Sayangnya, rasa malas inilah yang justru tidak menyehatkan organ intim seorang wanita. Seorang wanita yang enggan atau malas membersihkan organ intim terutama saat sedang haid lebih cenderung memiliki permasalahan bau tidak sedap di organ intim. Demi kesehatan dan kebersihan organ intim, bersihkan organ intim Anda paling tidak selama tiga kali dalam satu hari. Anda bisa menggunakan pembersih khusus daerah kewanitaan. Namun, bila ingin menggunakan bahan alami Anda dapat memanfaatkan air rebusan daun sirih sebagai pengganti sabun daerah kewanitaan. Setelah itu, bersihkan kembali dengan menggunakan air bersih.
- Rutin mengganti celana dan pembalut
Satu lagi penyebab munculnya bau tidak sedap di daerah kewanitaan ialah rasa malas saat mengganti celana dalam dan pembalut. Tahukah Anda, celana dan pembalut yang tidak segera dibersihkan adalah sarang berkumpulnya bakteri. Bila dalam satu hari Anda melewatkan untuk tidak mengganti celana dalam dan pembalut, kemungkinan besar kuman dan bakteri bisa dengan mudah menempel di organ intim wanita. Lalu kapankah kita harus mengganti celana dalam dan pembalut yang kita gunakan? Agar aman sebaiknya kita mengganti pembalut dua hingga tiga kali dalam sehari. Hal yang sama juga berlaku untuk pemakaian celana dalam. Bila celana dalam kita sudah kotor sebaiknya kits segera mengganti menggunakan celana dalam lainnya. Hal ini untuk menghindari bau tidak sedap yang terus menerus mengendap di pembalut dan celana dalam.
Merawat organ intim juga perlu dilakukan tidak hanya saat kita sedang haid saja. Sebaiknya, perawatan organ intim juga kita lakukan setiap hari dengan rutin membersihkannya. Tidak hanya itu perawatan dari dalam tubuh juga bermanfaat untuk kesehatan organ intim lho. Misalnya saja mengkonsumsi jamu tradisional.
Comments
