Bepergian bersama anak dengan mobil memang bisa menjadi cara yang aman dan nyaman untuk semua keluarga. Orang tua perlu membuat anak duduk sendiri dalam kursi mobil mereka. Ada beberapa jenis kursi mobil khusus untuk anak sesuai dengan usia anak. Kemudian orang tua tidak perlu harus membawa anak ketika di dalam mobil sehingga memang bisa membuat perjalanan menjadi lebih nyaman.
Sponsor: perawatan wajah terbaik
Tapi anak memang sering tertidur di dalam mobil dalam waktu yang lama. Lalu ketika Anda sudah sampai tujuan mungkin merasa tidak tega untuk membangunkan anak. Karena perasaan ini maka Anda meninggalkan anak berada di dalam mobil sementara mesin tetap hidup atau mati namun jendela mobil terbuka. Tapi Anda harus menyadari bahwa ada ini sangat berbahaya. Anda harus sadar bahwa meninggalkan anak dalam mobil bisa sangat berbahaya. Tidak percaya? Simak ulasan dibawah ini.
Sumber: borepanda.com
- Anak bisa terkena resiko heat stroke
Anak yang ditinggal dalam mobil dalam waktu yang lama kemungkinan bisa terkena heat stroke atau hipertermia. Ini adalah sebuah kondisi ketika stroke bisa merusak bagian otak dan semua organ tubuh anak. Kondisi yang paling buruk bisa menyebabkan kematian pada anak. Bahkan untuk terkena serangan ini maka tidak membutuhkan waktu yang lama. Ketika Anda mobil diam maka sebenarnya suhu meningkat dan suhu tubuh anak akan lebih cepat meningkat. Kemudian suhu panas inilah yang bisa menyebabkan anak terkena heat stroke.
- Anak kekurangan oksigen
Anak yang ditinggal dalam mobil juga bisa mengalami kekurangan oksigen. Ini sangat berbahaya untuk anak dimana anak tidak bisa bernafas. Pertama kali anak akan kekurangan oksigen ketika semua oksigen dalam mobil memang tidak terpenuhi. Hal ini bisa terjadi pada mobil yang mesinnya tetap hidup atau mati. Mobil dengan mesin mati memiliki resiko yang paling tinggi. Untuk anak yang menderita asma atau penyakit yang berhubungan dengan sistem pernafasan maka resikonya memang akan sangat tinggi.
- Anak menghidupkan berbagai alat dalam mobil
Anak yang sudah terbiasa bepergian dengan mobil sebenarnya sangat memperhatikan bagaimana orang tua menjalankan mobil. Ketika mereka ditinggal di mobil sendiri maka rasa penasaran mereka bisa menjadi lebih tinggi. Hal ini yang akan menyebabkan anak menghidupkan berbagai alat seperti pengatur AC, musik, menggerakkan mobil dan bahkan mematikan atau menghidupkan kunci mobil. Ini sangat berbahaya untuk anak karena kecelakaan bisa terjadi dengan cepat dan sulit untuk mencegah karena anak merasa ini tidak berbahaya.
- Resiko anak terjebak
Banyak kejadikan dimana anak terjebak dalam mobil ketika ditinggal sendirian. Beberapa mobil yang memiliki fitur kunci otomatis maka semua pintu akan terkunci dari dalam. Sementara jika orang tua tidak membawa kunci cadangan maka anak bisa terjebak. Dibutuhkan waktu yang lama untuk membuka kunci secara manual. Sehingga terkadang pertolongan ahli sangat dibutuhkan untuk membantu mengeluarkan anak.
Jadi itulah beberapa bahaya yang terjadi ketika Anda meninggalkan anak di dalam mobil. Karena itu lebih baik untuk tetap membawa anak keluar mobil dan tidak meninggalkan anak sendiri di dala mobil.
Comments
