Bunda & Anak

Ibu hamil harus tetap menjaga asupan gizi meskipun berpuasa

Ibu hamil harus tetap menjaga asupan gizi

Ibu hamil harus tetap menjaga asupan giziAsupan gizi untuk tubuh menjadi sesuatu yang tidak bisa diganggu gugat. Untuk bisa mendapatkan gizi, tubuh bisa mendapatkannya dari berbagai makanan yang mengandung protein, vitamin, karbohidrat, lemak, dan mineral yag sangat dibutuhkan untuk tubuh. Gizi menjadi sesuatu yang akan memberikan anda energi untuk melakukan berbagai kegiatan sehari-hari. Tanpa semua itu kita akan kesulitan dalam melakukan kegiatan karena tubuh akan selalu merasa lelah, lesu dan letih.

Ibu hamil harus tetap menjaga asupan gizi

Sponsor – halo jasa

Berbagai jenis makanan yang mengandung protein, mineral dan air akan bisa membantu tubuh anda selama pertumbuhan dan akan membantu untuk memelihara jaringan tubuh seperti membentuk sel, memelihara sel, dan juga mengganti sel yang tidak dibutuhkan oleh tubuh anda. Sehingga memang asupan nutrisi itu menjadi hal yang tidak bisa ditawar lagi. di dalam tubuh, vitamina dan mineral ini memiliki peranan yag penting untuk membantu berbagai proses atau metabolisme di dalam tubuh.

Dan untuk wanita yang sedang hamil, anda memiliki kebutuhan yang tinggi untuk mengisi gizi di dalam tubuh hal ini untuk menjaga agar kesehatan si ibu dan juga berguna untuk mencegah atau meminimalisir gangguan kesehatan janin yang ada di dalam perut. Sehingga ibu hamil memang sangat membutuhkan gizi yang cukup untuk membantu agar perkembangan janin atau bayi bisa terjaga dan tetap sehat. Hal ini juga akan mencegah dan memperkecil kemungkinan agar bayi tidak lahir dengan komplikasi penyakit atau gangguan kesehatan lainnya saat bayi dilahirkan.

Agar ibu hami bisa mendapatkan asupan gizi yang baik, anda bisa mendapatkannya dari berbagai makanan yang dikonsumsi setiap harinya. Dan ibu hamil harus benar-benar selektif dalam memilih makanan dan minuman. Karena di dalam makanan terkadang juga ada berbagai kandungan yang berbahaya untuk kesehatan tubuh anda, di antaranya adalah seperti adanya pewarna makanan, formalin, dan kandungan merkuri. Kandungan seperti itu biasanya ada di dalam beberapa jenis ikan laut. Sehingga makanan dengan kandungan seperti itulah yang harus dihindari oleh ibu hamil.

Dan di masa bulan suci ramadan ini, sebenarnya boleh saja ibu hamil menjalankan ibadah puasa, asalkan kuat dan kondisi tubuh ibu hamil tidak akan terganggu. Karena saat berpuasa dimana kita tidak boleh makan dan minum mulai dari fajar hingga waktu maghrib hal ini dikhawatirkan akan bisa mengganggu kesehatan dari janin dan juga ibu yag mengandungnya. Karena untuk ibu hamil menjalankan ibadah puasa di bulan ramadan menjadi tidak diwajibkan karena rentan untuk bisa mengalami gangguan kesehatan.

Sehingga untuk ibu hamil yang memilih untuk menjalankan ibadah puasa, maka asupan nutrisinya benar-benar harus diperhatikan dengan baik. Agar janin bisa tetap mendapatkan kecukupan gizi dan selalu terpenuhi. Untuk bisa mendapatkan asupan nutrisi yang baik, hal ini bisa dicapai ketika anda makan sahur dan juga berbuka dengan berbagai menu makanan yang baik.

Pola hidup ibu hamil akan sangat berpengaruh kepada kesehatan dari janin, dan untuk menjaga kesehatan dari janin, anda harus benar-benar memperhatikan kebutuhan nutrisi tubuh. Selama berpuasa, ibu hamil bisa tetap menjaga kesehatannya dnegan menjaga pola makan tnpa harus mengurangi nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Hal ini sangat dibutuhkan untuk mencegah adanya keadaan seperti bayi yang lahir prematur. Sehingga meskipun berpuasa, ibu hamil akan bisa tetap dalam kondisi fit.

Dan untuk menu sahur dan berbuka puasa, anda bsa menjaga asupan nutrisi dengan mengkonsumsi berbagai makanan berikut ini, seperti kalori. Ibu hamil membutuhkan kalori setiap harinya sekitar 2500 kalori. Dan ketika anda merasa tidak bisa memenuhi kebutuhan itu selma sahur dan berbuka, anda bisa mensiasati dengan makan saat waktu setelah terawih. Protein juga menjadi kandungan yang dibutuhkan oleh tubuh. Protein yang dibutuhkan yakni sekitar 85 gram per harinya. Jadi tubuh dalam sehari harus bisa memenuhi kebutuhan itu. protein bisa didapatkan dari berbagai sumber seperti hewani dan tumbuhan. Kelahiran prematur dan juga anemis bisa terjadi jika ibu hamil kekurangan asupan protein.

Untuk mendapatkannya, ana bisa mengkonsumsi ikan, ayam, keju dan juga kacang- kacangan selama bebruka puasa dan sahur. Kalsium, juga tidak kalah penting. kalisum menjadi penting bagi ibu hamil untuk menjaga perkembangan dari bayi di daam tubuhnya, kalsium ini sangat dibutuhkan untuk mampu membentuk otot dan tulang dari bayi. Gangguan tulang akan bisa terjadi jika tubuh mengalami kekurangan asupan kalsium. Untuk memenuhinya ibu hamil bisa mengkonsumsi minuman susu yang khusus untuk ibu hamil agar bisa tetap menjaga perkembangan bayi.

Asam folat dan juga zat besi juga wajib untuk dipenuhi kebutuhannya di setiap harinya. Setiap harinya seorang ibu hamil membutuhkan sekitar 30 mili gram, hal ini harus menjadi fokus manakala usia dari kandungan sudah mencapai usa 4 – 6 bulan. Zat besi sangat dibutuhkan untuk mengurangi potensi resiko terjadinya anemia. Untuk asupan asam folat sendiri, ibu hamil membutuhkan asupannya sekitar 400 micro gram. Konsultasikan kondisi kesehatan ibu hamil dan bayi dengan bantuan dari tenaga profesional.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top