Kehamilan

Tips Kurangi Sakit Maag Saat Hamil

Tips Kurangi Sakit Maag Saat Hamil

Tips kurangi sakit maag saat hamil – Hamil muda sangat rentan mengalami berbagai keluhan seperti mual, pusing atau kurangnya nafsu makan. Kondisi tersebut bisa muncul akibat dari pengaruh hormon dan kondisi tubuh ibu hamil. Sejalan dengan keluhan yang umum terjadi, bagi ibu hamil yang memiliki riwayat penyakit maag bisa timbul saat kondisi tubuh sedang hamil. Bahkan kadang, kondisinya makin memburuk selama kehamilan berlangsung.

Sponsor: dr rochelle skin expert

Sakit maag yang kian menjadi pada kondisi hamil, bisa dipengaruhi akibat hormon esterogen. Hormon tersebut terjadi akibat aktifitas pada lapisan dinding rahim yang berdampak pada terjadinya mual bahkan muntah. Selanjutnya, pengaruh hormon pregesteron dapat juga berdampak pada terjadinya relaksasi pencernaan yang melambat yang pada akhirnya membuat lambung dan kerja usus menjadi lambat saat proses pengosongan. Terjadinya rasa mual membuat perut ibu hamil tidak bisa menerima makanan yang masuk dan membuat perut lebih terasa kenyang. Pengaruh hormon pregestron yang terjadi akan mengakibatkan penumpukan gas di saluran pencernaan. Selain dua hormon yang mempengaruhi, satu hormon lagi yaitu Human Chorionic Gondadotropin (HCG) juga menjadi faktor utama penyebab masalah lambung ibu hamil. Pasalnya, pada hormon ini akan menghasilkan estrogen sehingga timbulah perasaan tidak nyaman pada lambung yang berdampak pada rasa mual akibat meningkatnya asam lambung. Jika asam lambung terus-terusan terjadi, maka secara otomatis dapat membuat kondisi lambung mengalami luka bahkan rasa sakit yang timbul akan semakin parah.

Tips mengatasi sakit maag saat hamil:

Maag adalah salah satu masalah lambung yang tidak bisa disembuhkan. Namun untuk mengatasinya, kadang kita sering mengkonsumsi obat pereda rasa sakit. Beberapa pengobatan untuk mengatasi sakit maag lainnya bisa dilakukan dengan jalan operasi atau medis. Namun ada cara sederhana yang bahkan tanpa harus memilih tindakan medis untuk mengatasinya. Berikut tips yang bisa diambil untuk mengatasi dan memgurangi sakit maag saat hamil:

Hindari stress

Ibu hamil sangat rentan mengalami stress atau tekanan mental. Hal tersebut wajar namun sebaiknya dihindari agar fisik dan kesehatan membaik. Agar sakit maag tidak terasa maka hindari stress meskipun Anda mengalami tekanan psikis atau fisik selama kehamilan. Kelelahan juga dapat mempengaruhi kondisi mental dan berdampak pada meningkatnya produksi asam lambung. Lebih baik lakukan hal-hal yang tidak membuat kondisi fisik Anda menjadi lelah dan jangan terlalu berat memikirkan hal-hal yang seharusnya tidak difikirkan.

Jangan mengeluh

Salah satu penyebab ibu hamil rentan stress atau mengalami masalah psikis adalah tidak menikmati masa-masa kehamilan. Adanya masalah yang menimpa membuat ibu hamil terlalu serius memikirkan hal yang seharusnya bisa diatasi. Misalnya pada kehamilan trimester pertama, ibu hamil rentan mengalami mual dan muntah. Karena terlalu khawatir, ibu hamil lebih banyak mengeluh danpa berfikir tentang mencari solusi. Jadi, saat rasa mual mual muncul, tetap tenang dan lakukan pemeriksaan.

Hindari perut kosong

Perut kosong adalah penyebab terjadinya masalah maag yang kian parah selanjutnya. Bagi ibu hamil yang memiliki riwayat maag, sebaiknya jangan sampai perut dalam keadaan kosong. Saat pagi usahakan untuk sarapan. Jika perut masih terasa lapar, bisa mengkonsumsi camilan sehat seperti pisang atau buah-bahan. Sementara ibu hamil yang sering mengeluh morning sickness, bisa diatasi dengan meminum air hangat pada pagi hari. Agar tidak bosan, cari menu-menu untuk sarapan pagi, makan siang hingga makan malam.

Abaikan nafsu makan turun

Saat kondisi morning sickness terjadi di awal masa kehamilan, kadang ibu hamil kehilangan nafsu makannya. Untuk menyiasati supaya nafsu makan tetap terjaga adalah dengan mengatur jadwal makan. Anda bisa memilih mengkonsumsi makanan dalam porsi kecil dan makan dengan lebih sering. Cara ini dapat mengatasi Anda terhindar dari perut kosong akibat nafsu makan yang menurun. Cara ini juga tidak dapat membuat perut lebih kenyang sehingga perut tetap nyaman.

Kunyah makanan dengan benar

Manfaat mengunyah makanan dengan benar dapat membuat pencernaan terutama lambung memproses makanan lebih baik. Banyak ahli gizi menyarankan pentingnya mengunyak makanan dapat berdampak baik untuk pencernaan dan kesehatan. Bahkan bagi ibu hamil, mengunyah makanan dengan benar bermanfaat membuat perut lebih kenyang. Mengunyah juga mampu membersihkan mulut karena adanya hydrogen karbonat pada air liur dapat menetralkan plak yang menempel pada gigi. Mengunyah menghasilkan air liur untuk mencegah masuknya partikel, meningkatkan produksinya sehingga membantu tubuh menyerap nutris, vitamin dan zat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Jangan tidur selepas makan

Sehabis makan, sebaiknya jangan langsung tidur atau berbaring. Hal tersebut dapat membuat perut terasa tidak nyaman dan membuat asam lambung mudah naik ke kerongkongan. Sebaiknya ambil jeda 30-45 menit setelah makan sebelum Anda memutuskan untuk berbaring. Jika hendak berbaring, ambilah posisi dengan kepala lebih tinggi daripada kaki untuk membantu mencegah naiknya asam lambung dan mencegah heartburn pada ibu hamil. Gunakan juga pakaian longgar agar tidak menekan perut sekaligus memudahkan ibu hamil beraktifiras.

Konsultasi dokter

Jika asam lambung masih saja terjadi, maka Anda bisa berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan solusi. Bagaimaa pun itu, saat hamil, Anda tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi obat maag secara sembarangan. Jika mengkonsumsi obat maag dalam jangka waktu lama selama masa kehamilan, dikhawatirkan akan berdampak pada terganggunya kesehatan dan perkembangan janin.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top