Setiap wanita pasti ingin mempunyai bibir yang indah. Tak dapat dipungkiri, bibir yang indah mampu menarik perhatian lawan jenis. Bibir mempunyai daya tarik tersendiri yang bisa menggoda kaum pria. Oleh karena itu, banyak wanita yang selalu menjaga keindahan bibirnya. Bibir yang indah tentunya dihasilkan dari bibir yang sehat.
Sponsor : perawatan wajah
Sementara itu, banyak mitos dan fakta yang beredar tentang bibir. Hal tersebut yang seringkali membuat wanita salah dalam memperlakukan bibir. Ketidaktahuan inilah yang justru menimbulkan masalah pada bibir. Diantaranya, bibir menjadi kasar, warnanya hitam, bibir kering dan pecah-pecah. Untuk menghindari hal itu, Anda perlu mengetahui beberapa mitos dan fakta tentang bibir berikut ini:
1. Mitos bahwa bibir akan lembab jika sering dibasahi atau dijilat. Faktanya, menjilat atau membasahi bibir justru akan membuat bibir kering. Hal ini dikarenakan air liur yang keluar menghasilkan kelenjar dan enzim yang bisa mengiritasi bibir sehingga membuatnya kering.
2. Fakta mengenai penggunaan lipstik matte akan membuat bibir kering bila dilakukan terlalu sering. Ya, memang benar. Kandungan minyak di dalam lipstik matte hanya sedikit. Bahkan, lipstik ini tidak mengandung air. Sementara itu, bibir juga tidak memiliki kelenjar lemak, tapi banyak mengandung melanin dan zat pigmen yang peka dengan sinar matahari. Dengan demikian, bibir akan rentan kering bila menggunakan lipstik matte terlalu sering.
3. Lebih hemat dan praktis bila menambahkan olesan lipstik yang terus-menerus. Hal ini tidak baik untuk dilakukan. Sebaiknya, Anda bersihkan terlebih dahulu lipstik yang sebelumnya digunakan. Kemudian, oleskan kembali lipstik pada bibir. Mengapa demikian? Lipstik yang menempel pada bibir sebelumnya bisa saja sudah tercemar debu dan udara. Bila ditambahkan dengan olesan lipstik baru justru akan menimbun bakteri yang bisa mengiritasi bibir.
4. Madu dapat menjadikan bibir lembab dan sehat. Memang benar. Gula alami pada madu bisa menutrisi bibir. Ini akan membuat bibir lembab. Biasanya, wanita mengoleskan madu murni sebelum tidur.
5. Facial scrub berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati pada wajah termasuk bibir. Bila Anda melakukan hal ini, justru akan membuat bibir iritasi. Facial scrub mempunyai tekstur yang kasar dan besar. Jika diaplikasikan, bibir akan teriritasi karena tekstur pada facial scrub. Oleh karena itu, lebih baik menggunakan scrub khusus untuk bibir.
6. Warna lipstik yang disesuaikan dengan warna kulit dan pakaian akan membuat penampilan semakin menarik. Memang benar, menyelaraskan warna lipstik dengan yang lainnya akan terkesan serasi.
7. Lipstik yang beraroma buah atau permen bisa menyebabkan bibir kering dan pecah-pecah. Lipstik tersebut umumnya mengandung perasa atau pewangi. Zat ini tidak baik untuk bibir. Bibir Anda hanya cukup membutuhkan vitamin E sebagai pelembab dan pelindung sinar matahari.
Salah satu masalah yang terjadi pada bibir adalah bibir kasar. Bibir yang kering dan pecah-pecah bisa membuat bibir kasar. Kondisi bibir yang demikian tidak baik untuk kesehatan dan penampilan. Anda pun harus memiliki solusi permasalahan bibir tersebut. Bibir kasar juga membuatnya terkelupas. Walaupun dipoles dengan lipstik, bibir kasar tetap tidak menarik untuk dilihat.
Penyebab bibir kasar bisa bermacam-macam. Biasanya, penyebab ini berasal dari pola hidup yang tidak sehat. Beberapa diantaranya ialah penggunaan lipstik yang tidak cocok, penggunaan pasta gigi yang mengandung zat tertentu, kurangnya konsumsi buah dan sayur, terpapar polusi udara dan debu, terbiasa merokok dan minum kopi, kurang minum air putih, terjadi perubahan suhu udara di tempat tertentu, terlalu sering mengonsumsi makanan yang asam dan asin dan sensitif terhadap zat terkandung pada produk tertentu.
Dari penyebab bibir kasar seperti di atas, Anda jadi lebih mengetahui apa saja yang perlu dihindari dan dilakukan untuk menjaga kesehatan bibir. Seperti diketahui, bibir adalah anggota tubuh yang penting. Bila anggota tubuh ini tidak diperhatikan, akan membuat bibir terlihat tidak menarik. Sebagian wanita mungkin berpikir bahwa memperindah bibir cukup dengan lipstik. Misalnya, penggunaan lipstik sejenis lip balm untuk mengatasi bibir kasar. Benar sekali bahwa zat yang terkandung pada lip balm bisa melembabkan bibir. Akan tetapi, efek yang ditimbulkan pada lip balm hanya bersifat sementara. Anda tentu tidak ingin terus-menerus mengoleskan lip balm ke bibir. Hal ini akan merepotkan diri sendiri.
Penyebab awal bibir kasar dikarenakan bibir kering dan pecah-pecah. Perlu diketahui bahwa merawat bibir juga bisa dilakukan dari dalam tubuh. Banyak cara sederhana yang bisa dilakukan untuk merawat bibir. Cara ini juga dapat Anda lakukan di rumah. Menghemat waktu dan uang, bukan? Ingin tahu cara perawatan bibir agar tidak kasar? Simak caranya di bawah ini.
1. Mentega
Percaya atau tidak, mentega juga bisa mengatasi bibir kasar. Tentunya belum banyak yang mengetahui hal ini. Mentega mengandung asam lemak. Zat ini mampu menyembuhkan bibir pecah-pecah dan kering. Mentega mampu mengembalikan kelembaban bibir. Tak perlu dilelehkan terlebih dahulu. Caranya cukup dengan mengoleskan mentega ke bibir yang kering atau pecah-pecah.
2. Lemon
Seperti diketahui bahwa lemon mengandung banyak vitamin C. Zat ini mampu menyembuhkan bibir pecah-pecah yang menjadi penyebab bibir kering. Caranya, campurkan madu dengan perasan lemon, lalu oleskan pada bibir. Untuk hasil yang maksimal, lakukan perawatan ini dua kali sehari.
3. Minyak zaitun
Banyak zat yang terkandung di dalam minyak zaitun yang dapat melembabkan bibir. Kondisi bibir lembab ini untuk mencegah bibir kering dan pecah-pecah. Caranya perawatannya, yaitu sebelum tidur oleskan minyak zaitun pada bagian bibir, kemudian lakukan pemijatan lembut agar nutrisi terserap maksimal.
4. Tomat
Rasa asam pada tomat mampu melembabkan bibir. Cara penggunaannya dengan mencampurkan irisan tomat dengan madu, lalu oleskan pada bibir secara teratur. Tomat juga bisa langsung dimakan ataupun dibuat jus dan bisa diminum di pagi hari. Kini, Anda sudah mengetahui mitos, fakta, dan permasalahan yang sering muncul pada bibir. Selain itu, ada pula cara dan bahan alami yang bisa digunakan untuk penyembuhannya.
Comments
