Salah satu bumbu yang sering digunakan memasak oleh semua orang adalah garam. Garam memberikan rasa asin yang membuat semua masakan menjadi lebih lezat. Bahkan jika Anda mencoba untuk tidak menggunakan garam maka masakan tentu menjadi tidak enak. Ini bisa mempengaruhi selera makan dan membuat Anda tidak berniat untuk makan. Dan sekarang garam menjadi bumbu yang sering dihindari untuk berbagai jenis diet. Solusinya Anda bisa menggantinya dengan garam khusus untuk diet atau tidak menggunakan garam sama sekali. Tapi apa alasan mengapa garam harus dihindari saat diet? Berikut informasi penting untuk Anda.
Sponsor: cream pemutih wajah
1. Menyebabkan tekanan darah tinggi
Ketika sedang diet maka tubuh sebenarnya mengalami perubahan yang sangat besar. Salah satunya adalah berusaha memperbaiki tekanan darah. Tekanan darah akan menjadi lebih stabil sehingga sehat untuk berat badan Anda. Dan garam bisa menyebabkan tekanan darah tinggi. Garam secara langsung memberikan pengaruh untuk tekanan darah karena itu bisa menghambat aliran darah pada arteri. Ini bisa menyebabkan dampak yang berbahaya untuk tubuh karena tubuh Anda memiliki sistem tekanan darah yang terlalu tinggi. Efeknya juga bisa menyebabkan masalah lain termasuk untuk sistem kerja ginjal dan hati.
2. Meningkatkan resiko kanker usus
Kanker usus dan termasuk kanker usus sebenarnya dipicu oleh perkembangan bakteri H.pylori. Jumlah bakteri ini akan semakin tinggi dalam perut dan saluran pencernaan jika Anda terlalu banyak makan garam. Ini juga menjadi penyebab terjadinya radang lambung dan kenaikan asam lambung. Garam bisa membuat lambung menjadi iritasi termasuk untuk bagian lapisan lambung. Dan kenaikan bakteri ini akan meningkatkan resiko terbentuknya lesi pada usus dan bagian perut yang lain. Karena itu sebaiknya saat diet maka garam dibatasi dan memilih menggunakan bumbu alami lain seperti bawang putih.
3. Menyebabkan stroke
Mengurangi garam berarti juga membantu tubuh Anda sehat termasuk memiliki sistem tekanan darah yang stabil. Dan stroke adalah salah satu penyakit yang sering disebabkan karena komplikasi tekanan darah tinggi. Stroke akan membuat bagian otak tidak bisa bekerja dengan baik karena aliran darah sama sekali tidak sampai ke otak. Garam adalah pemicu stroke yang sering tidak disadari. Bahkan garam bisa menyebabkan stroke untuk orang yang sama sekali tidak pernah mengalami komplikasi penyakit.
4. Memicu penyakit jantung koroner
Garam juga bisa menjadi pemicu penyakit jantung koroner. Penyakit ini disebabkan karena secara tiba-tiba aliran darah di bagian jantung berkurang atau terhenti, sehingga jantung tidak bisa bekerja atau gagal jantung. Ini penyakit yang sering menyebabkan kematian karena sering tidak disertai dengan gejala yang jelas. Penyakit ini bisa disebabkan oleh konsumsi garam yang berlebihan karena itu penting untuk menghindari garam saat diet.
Dan garam adalah salah satu pemicu kenaikan berat badan yang sangat cepat. Hal ini tentu tidak akan membuat diet efektif sehingga Anda bisa merasa putus asa. Garam bisa menyebabkan kenaikan berat badan karena Anda akan merasa lebih haus. Ini juga memicu makan berlebihan karena Anda merasa makanan lezat dan nafsu makan meningkat dengan cepat.
Comments
