Kebiasaan Merokok Bikin Pria Loyo
Kebiasaan Merokok Bikin Pria Loyo
Impotensi atau saat ini dikenal dengan disfungsi ereksi (DE) menjadi momok yang menakutkan bagi kaum Adam. Disfungsi ereksi secara spesifik mengacu pada ketidakmampuan mencapai atau mempertahankan ereksi. Pria yang menderita DE biasanya memiliki dorongan libido, tapi organ vitalnya gagal merespons.
Ada beberapa penyebab yang membuat Mr.P menjadi loyo, di antaranya memiliki penyakit kronis, mengonsumsi obat-obatan tertentu, memiliki gaya hidup tak sehat, dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, bagi Anda yang memiliki kebiasaan merokok sebaiknya dihentikan saja. Ketahuilah bahwa kebiasaan merokok ternyata bisa membuat Mr.P kehilangan daya ereksinya dan bikin pria loyo.
Hal tersebut dibuktikan dari sebuah penelitian yang melibatkan 65 pria perokok yang aktif secara seksual. Namun, mereka berniat untuk berhenti merokok dan bersedia diukur kekerasan ereksinya di laboratorium.
Partisipan yang berjumlah 65 orang pria itu mengikuti program berhenti merokok selama 8 minggu. Program itu meliputi konseling dan penggunaan koyo nikotin. Selain itu, kekerasan ereksinya juga diukur selama tiga kali dengan menggunakan alat yang disebut plethysmograph.
Di akhir penelitian, terdapat sekitar 31 persen pria yang berhasil berhenti merokok. Mereka yang terbebas dari nikotin memiliki ereksi lebih kuat dan mencapai gairah seksual lebih maksimal. Selain itu, mereka juga tidak cepat mencapai klimaks dibandingkan dengan pria yang kambuh kembali kecanduan merokoknya.
Selain itu, 75 persen pria yang berhenti merokok juga tidak lagi mengalami gangguan ereksi. Namun, 61 persen pria yang disfungsi ereksi tapi tak berhenti merokok juga mengalami perbaikan kondisi. Para peneliti menilai bahwa mereka yang tidak berhenti merokok tak ada perbedaan yang berarti pada fungsi orgasmik dan kekuatan ereksinya.
Oleh karena itu, berhentilah merokok mulai saat ini jika tak ingin mengalami disfungsi ereksi. Selain itu, kebiasaan lain yang bisa bikin pria mengalami difungsi ereksi yaitu duduk terlalu lama atau naik motor terlalu lama dan malas menyikat gigi.
Adapun beberapa pencegahan yang bisa Anda lakukan, seperti mengonsumsi makan segar atau tidak dalam kemasan, memiliki gaya hidup sehat, yoga, berenang, dan lain sebagainya.
Comments
