Umumnya pasangan, saat awal menjalani hubungan biasanya terasa begitu menyenangkan. Pasangan saling mengungkapkan kasih sayang melalui kata-kata ataupun tindakan nyata sehingga dianggap disebut pasangan yang romantis. Namun lambat-laun pasti masalah akan muncul dan membuat hubungan menjadi redup. Bagaimana cara memperbaiki hubungan yang sudah redup itu?
Sponsored: dr rochelle skin expert
Hal tersebut juga terjadi di awal pernikahan. Dua puluh empat jam sehari, tujuh hari seminggu bersama pasangan pun bisa dianggap masih kurang. Perasaan selalu diutamakan oleh pasangan, memang sewajarnya membuat orang merasa tersanjung dan bahagia.
Lihat saja kenyataannya, kondisi seperti itu, pada umumnya tidak akan berlangsung selamanya. Seiring dengan berjalannya waktu, ada beberapa perubahan yang terjadi. Bukan berarti rasa sayang pada pasangan itu hilang, hanya saja ada perbedaan cara mengungkapkan rasa sayang mereka.
Dulu, sosoknya mungkin adalah sosok spesial bagi Anda. Namun saa tinggal bersama dan setiap waktu Anda bisa melihatnya, sosok itu menjadi biasa saja. Pada kasus-kasus tertentu bahkan semakin tajam terasa perbedaannya, sehingga semakin sering terjadi pertengkaran atau perbedaan pendapat. Masing-masing mulai merasa kalau pasangannya ‘tak lagi seperti yang dulu’.
Kondisi seperti ini, banyak dialami oleh pasangan–baik yang belum maupun yang sudah menikah. Jangan membiarkan keadaan semacam ini berlarut dalam waktu lama bahkan bisa berakhir dengan perpisahan. Sebaiknya keduanya harus melakukan upaya untuk ‘menyegarkan’ kembali jalinan hubungannya.
- Tekankan lagi visi hubungan yang ingin Anda dijalin. Luangkan juga waktu untuk berdiskusi tentang hal ini bersama pasangan. Ingat-ingat kembali masa lalu, hal-hal apa saja yang membuat kalian ingin bersatu. Mulai berintrospeksi diri dan menyadari kesalahan masing-masing. Utarakan harapan anda, dan juga dengarkan harapan pasangan. Perjelas bentuk hubungan seperti apa yang ingin Anda dijalani. Diingat kembali masa-masa yang kalian anggap indah sekali. Setelah itu, fokuslah untuk kembali berusaha menghidupkan kembali visi-visi tersebut.
- Coba bertindak romantisme dalam hubungan. Sewajarnya kita akan senang jika pasangan melakukan hal-hal yang kita senangi, kan? Nah, mulailah lagi untuk saling melakukan hal yang menjadi kesukaan pasangan. Buat juga daftar yang isinya apa saja yang dapat dilakukan oleh pasangan agar kalian senang, merasa diperhatikan dan merasa disayang. Fokus pada hal yang ‘diinginkan’, bukan pada hal yang sia-sia dilakukan akan menjadikan masalah terkikis sedikit demi sedikit. Buat dalam kalimat yang jelas agar mudah dipahami. Isi dengan tindakan atau sikapnya yang membuat Anda merasa disayangi; yang dulu sering dilakukan, tetapi jarang atau malah tidak pernah sama sekali. Tambahkan juga sesuatu yang dia belum pernah lakukan tetapi Anda inginkan.
- Luangkan waktu untuk berpacaran lagi. Meski sudah menjadi suami-istri dan memiliki anak, menciptakan waktu yang berkualitas bersama pasangan menjadi hal yang penting. Kalau merasa bosan dengan gaya pacaran yang monoton, cobalah untuk melakukan kegiatan yang seru bersama pasangan di luar rumah. Manfaatkan momen ini untuk lebih mengenal sosok pasangan. Utarakan pertanyaan-pertanyaan unik yang dapat menggali lebih dalam tentang pribadi pasangan.
Comments
