Perawatan Kulit

Atasi Krim Berbahaya Selama Puasa

Atasi Krim Berbahaya Selama Puasa

Puasa rupanya tidak menjadi halangan bagi wanita untuk tetap tampil cantik dengan kulit putih. Faktanya, banyak wanita yang menggunakan krim selama puasa. Menggunakan krim pemutih kulit memang sah-sah saja untuk dilakukan asalkan krim yang kita gunakan aman. Sayangnya, meski kita sudah berusaha menghindari krim pemutih kulit yang berbahaya namun masih banyak lho krim pemutih berbahaya yang akan mengincar kesehatan kulit. Lantas, bagaimana mengatasi hal tersebut terutama saat kita sudah terlanjur membeli krim pemutih kulit dan suda terlanjur menggunakannya selama ini? Rasa khawatir yang Anda rasakan adalah wajar karena krim yang kita gunakan mungkin saja menjadi pemicu timbulnya penyakit kulit bahkan bisa menganggu kondisi kesehatan tubuh. Nah, berikut adalah beberapa kiat atasi krim berbahaya selama puasa yang sebaiknya Anda perhatikan.

Atasi Krim Berbahaya Selama Puasa2

Sponsor : cream pemutih wajah

  1. Konsultasi dengan dokter kulit

Konsultasi dengan dokter kulit menjadi salah satu cara yang harus pertama kali Anda lakukan bila Anda sudah terlanjur menggunakan krim yang diprediksi berbahaya. Salah satu bukti bahwa krim yang Anda gunakan ialah krim berbahaya ialah adanya kandungan bahan berbahaya seperti merkuri. Dewasa ini penggunaan merkuri dalam krim pemutih dan kosmetik wanita masih menjadi persamalahan klasik yang belum semuanya tuntas. Sehingga, sangat memungkinan krim yang kita pakai mengandung merkuri. Lantas bagaimana kita bisa mengetahui bahwa krim pemutih yang kita gunakan mengandung kandungan merkuri yang tinggi? Untuk mengetahui krim kita berbahaya atau tidak sebenarnya sederhana. Bila krim yang kita gunakan memiliki aroma yang sangat menyengat saat digunakan bisa jadi krim tersebut tidak aman untuk kulit karena wewangian yang digunakan terbuat dari bahan kimia. Tanda-tanda bahwa krim yang kita gunakan berbahaya ialah timbul permasalahan kulit yang sebelumnya tidak kita rasakan. Permasalahan kulit yang dimaksud ialah kulit mengelupas, memerah tanpa sebab yang jelas hingga rasa perih yang berkepanjangan. Tidak hanya itu, tanda yang jelas bisa kita lihat pasca penggunaan krim dengan kandungan merkuri tinggi ialah muncul bercak-bercak hitam di kulit hingga yang paling parah ialah gangguan syaraf yang tidak kunjung berhenti. Untuk itu, segera hentikan aktiftas penggunaan krim pemutih kulit tersebut dan kunjungi dokter spesialis untuk mengkonsultasikan permasalahan Anda.

Atasi Krim Berbahaya Selama Puasa3

  1. Mengobati kulit dengan bahan alami

Langkah selanjutnya yang bisa Anda lakukan dan tidak memakan banyak biaya ialah mengobati kulit yang sudah terpapar krim berbahaya dengan bahan alami. Ya, karena menggunakan bahan alami tentu saja bahan-bahan yang dibutuhkan mudah didapat. Anda bisa memanfaatkan menambahkan daum ketumbar untuk menu berbuka dan sahur. Ya, daun ketumbar rupanya menjadi salah satu bahan yang efektif mengatasi permasalahan kulit. Daun ketumbar biasa disebut dengan cilantro. Saat kulit sedang dalam keadaan terkena merkuri dan mengalami berbagai macam reaksi seperti alergi, sebaiknya Anda menambahkan daun ketumbar pada daftar menu makanan. Anda bisa menjadikan daun ketumbar sebagai lalapan bila ingin mengkonsumsinya dalam keadaan mentah. Namun, agar tidak bosan Anda bisa menjadikan daun ketumbar sebagai bahan jus. Buatlah jus yang terbuat dari daun ketumbar. Konsumsi jus ini saat sahur dan pada saat berbuka puasa. Tahukah Anda, daun ketumbar dipercaya efektif dalam membuang racun merkuri yang dibawa oleh krim pemutih yang kita pakai. Racun merkuri yang menyerang syaraf otak bisa diatasi dengan konsumsi jus atau memakan daun ketumbar dengan teratur.

Atasi Krim Berbahaya Selama Puasa4

  1. Perbanyak konsumsi buah dan sayur

Langkah selanjutnya ialah dengan mengkonsumsi buah dan sayur. Ya, buah tidak hanya menyegarkan tubuh saat dikonsumsi namun memiliki peran penting dalam pembuangan racun merkuri di dalam kulit tubuh kita. Bagi sebagian orang, mengkonsumsi buah dan sayur dalam kondisi masih segar tentu menjasdi kebiasaan yang sulit. Namum, tahukah Anda kebiasaan ini justru baik untuk kesehatan kulit Anda terutama bila kulit Anda sudah terpapar kandungan merkuri lewat krim yang digunakan. Semakin banyak buah dan sayur segar yang kita makan, maka semakin cepat pula hilangnya racun merkuri di dalam kulit dan tubuh. Beberapa kandungan yang rupanya efektif dalam membuang racun merkuri ialah vitamin C, glutathion hingga kandungan mineralnya. Bila selama ini Anda masih menjadi seseorang yang sulit untuk membiasakan diri mengkonsumsi buah dan sayur segar, sebaiknya mulailah membiasakan diri untuk mengkonsumsi buah dan sayur dengan jumlah yang sedikit. Lalu, tambahkan jumlah buah dan sayur setiap harinya. Dengan begitu, lama-kelamaan kita akan terbiasa dengan konsumsi buah dan sayur segar setiap harinya. Beberapa buah dan sayur yang bisa Anda konsumsi ialah apel, jeruk, kurma, buah kiwi, tomat dan yang lainnya.

Atasi Krim Berbahaya Selama Puasa5

Itulah beberapa langkah yang harus Anda lakukan untuk mengatasi krim pemutih kulit berbahaya yang sudah terlanjur kita gunakan. Setelah melakukan cara-cara di atas, sebaiknya kita lebih berhati-hati dalam menggunakan krim pemutih. Menggunakan krim pemutih dengan kandungan bahan kimia yang tinggi bisa saja menghasilkan kulit putih instan. Namun, karena bahan kimia tersebut kulit kita lama-kelamaan akan menjadi tidak sehat, berkerut, hingga yang paling parah memicu tingginya presentase kanker kulit ataupun penyakit lainnya yang berbahaya bahkan mematikan. Jadi, cermati krim pemutih yang Anda gunakan selama bulan puasa serta hari-hari biasanya agar terhindar dari efek buruk.

0
0%
like
0
0%
love
0
0%
haha
0
0%
wow
0
0%
sad
0
0%
angry

Comments

comments

To Top