Pernikahan bukan untuk para pengecut! Dan kadang-kadang mengambil waktu istirahat dari satu sama lain membutuhkan kekuatan lebih. Perpisahan bahkan bisa menjadi cara untuk menyelamatkan pernikahan namun bukan mengarah ke perceraian.
Sponsor: kezia skin expert
Anda mungkin berpikir, ini tidak masuk akal untuk berada jauh dari orang yang Anda cintai? Apakah Anda tidak harus lagi bersama-sama untuk berjuang pada suatu hubungan?
Tapi, ketika Anda tidak bisa mengatakan apa-apa satu sama lain perasaan buruk itu tidak akan pergi, kadang-kadang menghabiskan lebih banyak waktu bersama pasangan hanya akan membuat suasana makin buruk.
Anda mungkin siap untuk sebuah perpisahan sementara jika:
- Masalah utama telah meledak dan Anda berdua membutuhkan ruang untuk mencari tahu bagaimana solusi terbaik untuk melanjutkan hubungan tersebut.
- Anda menghabiskan sebagian besar waktu Anda untuk berdebat, semakin sering dan makin menjadi.
- Anda telah mencoba pergi ke konseling pernikahan untuk sementara waktu, dan tampaknya hal tersebut tidak membantu.
- Anda sudah tidak tidur di ranjang atau ruang yang sama karena begitu banyak ketegangan perkawinan.
Jangan pernah mengambil ide pemisahan sementara. Bagi banyak orang, itu bisa menjadi salah satu langkah sebelum perceraian. Kecuali jika Anda bisa menjadi pertempuran akan berhenti dan muncul perdamaian. Anda akanmerasa “bahagia” karena itu. Tapi masih bisakah Anda merasakan bahagia bersama pasangan Anda?
Pemisahan ini juga dapat menjadi cara bagi Anda untuk melihat betapa sulitnya perceraian terjadi. Apakah perubahan ini semua layak untuk dilakukan?
Jika Anda dan pasangan Anda setuju bahwa perpisahan percobaan (sementara) mungkin ide yang baik untuk Anda, mulailah dengan meletakkan beberapa aturan dasar sehingga Anda berdua tahu apa yang diharapkan dan adanya hasil akhir yang akan terlihat.
Setelah kesepakatan itu dilakukan, benar-benar penting untuk menggunakan waktu pemisahan sementara ini secara konstruktif. Dengan pasangan Anda yang berada di lokasi lain, maka ia harus memberikan Anda waktu untuk berpikir tentang apa yang telah menyebabkan situasi ini bisa terjadi, dan bagaimana Anda dapat mengubah semuanya hingga Anda berdua bisa melakukan hal-hal yang lebih baik di masa depan.
Mungkin dengan seminggu sekali baik di kantor terapis perkawinan atau di sebuah kedai kopi Anda bisa melakukan sebuah meet-up dan saling berdiskusi tentang pemikiran masing-masing. Bicarakan tentang hubungan Anda selanjutnya dan ingat untuk tidak mengungkit masalah yang sudah terjadi. Fokus pada apa yang Anda berdua inginkan di masa depan.
Mudah-mudahan, Anda berdua akan menemukan bahwa pernikahan adalah sebuah investasi yang sangat bernilai dan bahwa Anda bisa kembali bahagia sebagai pasangan yang menikah.
Comments
