Vitamin K selama ini menjadi salah satu jenis vitamin yang diabaikan oleh semua orang. Kita selalu mengutamakan beberapa vitamin yang dianggap penting seperti vitamin A, B, C, D dan E. Namun pada dasarnya tubuh memerlukan vitamin K seperti jenis vitamin lain. Vitamin K memberikan dukungan efek kesehatan yang bisa membuat kesehatan tubuh lebih baik. Bahkan kekurangan vitamin K bisa menyebabkan efek yang fatal untuk kesehatan. Bagaimanapun ada beberapa hal penting yang membuat vitamin K harus dipenuhi. Berikut ini adalah dampak buruk kekurangan vitamin K untuk tubuh yang bisa menyebabkan masalah kesehatan.
Sponsor : perawatan wajah
1. Penyembukan luka yang lebih lama
Salah satu peran penting vitamin K untuk tubuh adalah membantu proses pembekuan darah. Proses ini sangat penting ketika ada luka pada bagian tubuh. Kekurangan vitamin K akan menyebabkan luka lebih sulit untuk menutup dan mengering. Hal ini menyebabkan terjadinya pendarahan yang lebih buruk. Jantung mengedarkan darah ke semua bagian tubuh dan juga menjalankan sistem pemblokiran darah pada daerah yang luka. Ketika tidak ada vitamin K yang cukup dalam tubuh maka efek pendarahan akan lebih berat. Hal ini tentu berbahaya untuk orang yang mengalami kecelakaan dengan pendarahan, cedera yang mengakibatkan luka, penderita penyakit jantung dan ibu melahirkan.
2. Resiko patang tulang yang lebih besar
Kebutuhan vitamin K dan kalsium dalam tubuh memang selalu berhubungan. Peran penting vitamin K untuk membuat tulang lebih kuat seolah-olah memang dikalahkan oleh kalsium. Namun jika tubuh tidak memiliki vitamin K yang cukup maka penyerapan kalsium juga akan lambat. Sehingga bisa disimpulkan jika vitamin K akan mendorong tubuh menyerap kalsium lebih baik, membuat tulang lebih kuat dan menurunkan resiko patang tulang. Karena itu vitamin K juga sangat penting untuk orang lanjut usia yang mengalami cedera patah tulang.
3. Resiko kematian bayi yang baru dilahirkan
Selama ibu hamil disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin K seperti jenis vitamin yang lain. Jika ibu kekurangan vitamin K maka bisa meningkatkan resiko kematian bayi setelah dilahirkan. Hal ini disebabkan karena bayi yang baru lahir tidak memiliki bakteri pada bagian usus besar. Sementara jenis vitamin K2 diproduksi oleh bakteri dalam usus besar. Jika terjadi kondisi ini maka bayi terkena penyakit hemoragik yang bisa membuat otak bayi mengalami pendarahan berat. Karena itu bayi yang baru lahir sering diberikan vitamin K tambahan atau pada ibu selama hamil.
Kebutuhan vitamin K untuk orang dewasa adalah sekitar 90 mikrogram per hari. Umumnya vitamin K bisa didapatkan secara alami dari berbagai makanan seperti brokoli, basil, kangsung, kale, asparagus dan juga bayam. Kekurangan vitamin K sering disertai dengan beberapa gejala seperti resiko patah tulang saat cedera, mudah memar, terjadi darah beku di lapisan kulit dan luka yang tidak cepat sembuh. Karena itu penuhi semua kebutuhan vitamin K yang penting dalam membantu metabolisme tubuh.