PR bisa sangat menantang bagi anak-anak terutama bagi mereka yang sangat hobi menghabiskan waktu untuk bermain. Sering kali, orang tua mungkin merasa mereka belum cukup baik untuk mendampingi anak mereka dalam hal mengerjakan PR. Berikut adalah 5 cara yang sudah kami dikumpulkan dari ibu-ibu lain bagaimana Anda dapat membantu anak Anda dengan tantangan pekerjaan rumah mereka tanpa harus mengerjakannya untuk mereka :
Buatlah jadwal
Anak Anda perlu memahami bahwa melakukan pekerjaan rumah mereka itu penting. Sebuah kebiasaan yang baik untuk memperkuat ketegasan “waktu pekerjaan rumah.” Jika dilakukan rutin sangat bisa membantu anak. Hal ini juga menetapkan PR sebagai tugas penting.
Sponsor: kezia skin expert
Di sisi orang tua, memiliki waktu untuk pekerjaan rumah bisa jadi fleksibilitas. Biarkan anak Anda membantu Anda memutuskan kapan jadwal yang pas dan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan PR-nya. Membiarkan anak Anda membuat keputusan juga dapat menjadi motivasi bagi mereka. Ini tidak lagi tentang Anda memberitahu anak Anda apa yang harus dilakukan. Melainkan ini cara Anda berkolaborasi untuk memecahkan masalah, yang memberikan mereka perasaan penting dan agar suara mereka didengar.
Cara yang baik untuk memotivasi anak-anak Anda untuk mengantisipasi waktu pekerjaan rumah sebagai ‘waktu belajar’ atau ‘waktu akademik’. Mari kita hadapi itu, pekerjaan rumah tidak pernah ‘menyenangkan’ dimata anak-anak. Jadi buatlah hal ini menjadi lebih menarik untuk anak-anak .
Jadikanlah waktu ini menjadi kesempatan anak Anda untuk belajar hal-hal baru dan tidak ragu-ragu dalam menggabungkan permainan. Dengan cara ini, anak akan belajar dengan menyenangkan daripada tugas yang perlu mereka lakukan.
Periksa pekerjaan rumah anak Anda
Selalu lihat pekerjaan rumah anak-anak Anda ‘tapi tidak ke titik yang kritis. Anda hanya perlu melihat pekerjaan selesai dan tidak menyebutkan kesalahan yang jelas. Juga, pastikan Anda menjelaskan kesalahan Anda memeriksanya.
Berbicara dengan guru anak Anda
Jadilah proaktif dan mengenal gurunya. Bicara tentang harapan mereka tentang pekerjaan rumah mereka sehingga Anda dapat membantu anak Anda mencapai tujuan-tujuan tertentu. Sering kali, guru memiliki harapan yang berbeda tentang pekerjaan rumah mereka yang bisa jadi kejutan bagi orang tua.
Waktu Belajar harus menjadi “waktu tenang”
Membuat sebuah aturan bahwa waktu belajar yang dijadwalkan Anda harus bebas dari gangguan. Jauh dari telepon, televisi, atau komputer, misalnya (kecuali tugas pekerjaan rumah membutuhkan komputer). Musik tidak menjadi masalah hanya saja jangan sampai mengganggu.
Pilih tempat yang tenang
Pilih tempat khusus untuk mengerjakan pekerjaan rumah. Anda mungkin harus menyiapkan area di rumah Anda di mana anak Anda merasa nyaman. Mengatur daerah dengan kursi yang nyaman. bantal, meja khusus atau meja, dan sebagainya.
Comments
