Sudah diperkirakan bahwa kita semua memiliki 60.000 sampai 70.000 pikiran dalam sehari dan kebanyakan yang negatif.
Tapi itu bukan hanya pikiran sendiri yang melakukan sebuah kekacauan. Jika dibiarkan begitu saja, pikiran akan membentuk sebuah prilaku. Sebuah pikiran negatif seperti itu tidak akan pernah membuat kita bahagia. Tapi jika kita bisa mengatakan “tidak ” hal tersebut tidak akan terjadi.
Sponsor: kezia skin expert
Jika kita lawan pikiran itu, kita bisa menghentikannya tepat di jalurnya dan menggendalikan diri Bahkan, ada tujuh cara yang mendalam kita yang untuk bisa melawannya. Check this out!
1. Kata siapa?
Setiap kali negatif pikiran muncul di kepala Anda, tanyakan “Kata siapa?” Pertanyaan ini menghadapkan pikiran yang negatif karena keraguan dapat mengganggu kehidupan Anda dan membahayakan rasa kepercayaan dalam diri dan kebahagiaan yang harusnya kita miliki di dunia ini.
2. Apakah saya pernah mendengar seseorang berkata ini sebelumnya?
Siap menerima sebuah wahyu? Pikiran Anda bahkan mungkin bukan milik sendiri! Begitu banyak suara-suara di kepala kita yang merupakan bayangan dari kata-kata orang lain. Kita banyak mendengarkan orang tua, pasangan, atau atasan yang mengatakan banyak hal-hal negatif, dan akan ikut terbawa dalam diri kita sendiri. Jika hal ini terjadi, biarkan saja.
3. Apakah saya suka pemikiran ini?
Melangkah ke depan dan bertanya pada diri sendiri, “Apakah ini berpikir seperti ini termasuk yang diinginkan atau menarik?” “Apakah itu memberi saya rasa kebahagiaan?” Jika tidak, maka tanyakan pada diri sendiri mengapa Anda berpikir seperti itu. Pepatah lama juga mengatakan, “Jika Anda tidak menyukai apa yang Anda dengar, Anda tidak harus mendengarkan” yang merupakan sama halnya dengan pikiran negatif didalam diri kita.
4. Apakah pikiran ini akan membuat saya merasa lebih baik ?
Pikiran negatif seperti band didalam rumah, yang justru akan mengganggu bukannya menyemangati kita. Mereka meresap ke dalam jiwa, mendatangkan malapetaka pada semua rencana dan impian. Tanyakan pada diri Anda jika pikiran ini membuat Anda merasa lebih baik atau lebih buruk tentang diri Anda. Jika pikiran itu tidak meningkatkan kualitas diri Anda, lantas kenapa harus difikirkan?
5. Apakah pemikiran ini berguna untuk saya?
Apakah pemikiran ini kira-kira berguna atau produktif bagi Anda? Dengan pertanyaan ini Anda dapat melihat apakah pikiran negatif tersebut dapat mendukung seuatu keinginan atau tujuan.
6. Apakah saya bisa mengendalikan pikiran ini ?
Apakah pikiran ini memiliki jenis kendali ditangan Anda? Atau apakah Anda bisa mengendalikan itu? Jika tidak, tanyakan pada diri sendiri mengapa Anda membiarkan pikiran yang mengendalikan Anda. Ingat, Anda adalah komandan pikiran Anda sendiri, bukan sebaliknya.
7. Apakah saya ingin menjaga pikiran ini atau membiarkannya pergi ?
Ini adalah pertanyaan yang sangat mendalam. Dengan pertanyaan ini, Anda akan mencari tahu apakah Anda ingin berpegang pada pikiran yang tidak memberikan tujuan yang berguna untuk kebahagiaan. Namun ingatlah, jika tidak menghasilkan apapun yang baik lebih baik membiarkannya pergi .