Beberapa wanita takut untuk memiliki anak-anak karena kemudian mereka tahu bahwa mereka akan harus mengorbankan banyak waktu untuk membesarkan anak-anak dengan baik. Wanita ini memutuskan untuk tinggal di rumah ibu sehingga mereka dapat memfokus pada keluarga mereka. Tapi bagaimana dengan kebanyakan wanita yang memilih untuk tetap menjadi anggota dari tempat kerjanya? Pada artikel ini, kita akan belajar 10 cara bagaimana ibu bisa menyeimbangkan antara pekerjaan dan keluarga.
Sponsor: pemutih wajah
1. Ikuti Rutinitas
Anak Anda akan tahu bagaimana membayangkan sesuatu yang terjadi dalam satu hari ketika Anda membangun sebuah rutinitas. Jika memungkinkan, pertimbangkan jadwal kerja yang fleksibel atau bekerja dirumah. Tanyakan karyawan Anda jika ada kemungkinan bahwa Anda bekerja tidak dalam seminggu full. Point ini akan membuat keluarga Anda terbiasa dengan jadwal yang sudah diatur sehingga semua orang akan tahu bagaimana cara menyesuaikan dan membuat waktu untuk keluarga.
2. Membuat Anak-Anak Mandiri
Pada umur lima tahun, anak-anak harus tahu cara berdandan, mandi, makan, mengepak tas mereka dan mengurus hal-hal sederhana sendiri. Ajarkan mereka bagaimana menjadi lebih mandiri dan jelas akan mengurangi sakit kepala Anda dan memiliki waktu untuk santai di rumah.
3. Membuat Makanan Sederhana
Anda mungkin tidak memiliki waktu banyak untuk menyiapkan makanan mewah untuk keluarga. Ini akan baik-baik saja selama keluarga Anda memahami rutinitas yang sudah dijelaskan pada point pertama tadi. Jika tidak, memiliki seorang koki adalah pilihan kedua.
4. Meninggalkan Pekerjaan Jika Itu Memang Dibutuhkan
Ketika anak Anda memiliki beberapa kegiatan sekolah yang membutuhkan orang tua untuk menghadiri, maka ia akan berusha meluangkan waktu untuk itu. Mengambil waktu cuti atau izin dari perkerjaannya untuk mengambil kesempatan berbicara dengan guru sang Anak untuk mengetahui bagaimana sang Anak di sekolah dan bagaimana Anda sebagai orang tua Anda dapat membantu minat belajarnya di rumah.
5. Memiliki Hari Untuk Keluarga
Sebagian besar keluarga mengambil Minggu sebagai “hari keluarga,” sehingga waktu Anda untuk sepanjang hari ini tidak harus dihabiskan melakukan tugas untuk bekerja melainkan untuk keluarga. Pada hari ini, Anda mungkin pergi keluar untuk petualangan keluarga ke sebuah taman bermain, menonton film di bioskop, atau hanya mengunjungi toko buku terdekat bersama-sama.
6. Membuat To-do List
Sebagai seorang ibu yang bekerja, ada begitu banyak hal untuk dimasukkan dalam to-do list Anda. Anda perlu menulis semuanya untuk pengingat dan memonitor status masing-masing. Membuat dan menetapkan prioritas juga akan membantu Anda untuk bekerja lebih cerdas, bukan lebih keras.
7. Hidup Lebih Dekat Dengan Pekerjaan
Mengemudi mobil atau menaiki kendaraan umum untuk bekerja akan mengabiskan banyak waktu dari jadwal harian Anda. Daripada begitu, mengapa tidak memilih pekerjaan yang dekat dengan rumah Anda? Pilihan lain adalah memilih rumah yang dekat dengan tempat kerja Anda. Hal yang sama berlaku untuk anak-anak Anda. Sebuah pilihan yang bijaksana untuk memilih sekolah yang ada di dalam lingkugan sekitar Anda. Aksesibilitas dan kenyamanan sangat penting.
8. Delegasi Tugas
Jika Anda merasa bahwa Anda terlalu tertekan, belajar untuk mendelegasikan tugas-tugas di kantor atau tugas-tugas di rumah kepada orang lain. Anda tidak perlumenetapkan diri sebagai manusia super yang dapat melakukan segala sesuatu di sekejap. Mengakui kehadiran rekan kerja Anda dan berbagi tanggung jawab yang diperlukan. Begitu pula dengan suami Anda, ingatlah bahwa pernikahan adalah kemitraan. Buatlah dia merasa berkontribusi terhadap pekerjaan rumah tangga karena sulit untuk menopang semua beban hanya di bahu Anda.
9. Tetap Sehat Seperti kata pepatah, “kesehatan adalah kekayaan.”
Yang terbaik yang dapat Anda lakukan sebagai individu adalah untuk tetap sehat. Simpanlah obat untuk sakit kepala dan demam. Tetap pantau diet Anda dengan memiliki latihan rutin. Ajaklah suami dan anak-anak untuk melakukan hal yang sama.
10. Mengekspresikan Diri
Diam bukanlah emas ketika sedang menghabiskan waktu keluarga. Jadi pastikan bahwa Anda mengatur waktu untuk berbicara agar semua anggota keluarga dengar. Mengungkapkan apa yang Anda suka dan tidak suka sama sekali. Belajar dari satu sama lain dan berbicara tentang kejadian di siang hari.
Dengan 10 cara ini, Anda juga dapat belajar bagaimana untuk berjuang dalam karir dan pada saat yang sama berjuang mempertahankan keluarga Anda.