Bukan hal yang mudah untuk move on dari mantan, apalagi kamu sudah menjalin hubungan yang sangat lama. Ibarat, tak semudah membalikkan tangan untuk move on.
Jika kamu tidak bisa menguasai diri, bukan tidak mungkin bisa saja kamu melakukan hal-hal di luar kendali, yang bahkan bisa saja merugikan diri kamu sendiri.
So.., berikut ini tips yang bisa kamu coba agar kamu bisa move on dari mantan.
- Jangan memendam perasaan
Sponsored: cream pemutih wajah
Hari-hari pertama berpisah dengan mantan, tentu hari yang sangat berat untuk kamu jalani. Satu-satunya orang yang bisa memahami perasaanmu adalah dirimu sendiri, dan satu-satunya orang yang harus kamu perhatikan lebih dulu adalah dirimu sendiri.
Luka hatimu, tentu akan membuat perasaanmu menjadi tidak menentu. Jadi, luapkan saja apapun perasaan kamu. Tapi, ingat pilihlah cara-cara yang sehat. Kalau kamu ingin menangis, menangis saja. Karena menangis adalah satu-satunya cara ketika kata sudah tak mampu kamu ucapkan lagi?
Jangan pernah memendam perasaan, dan menyendiri karena hatimu justru akan semakin terluka. Kamu sendiri akan semakin menderita, sementara mantanmu bisa saja bergembira. So.., sayangilah dirimu.
- Akhiri komunikasi dengan mantan
Semua hal yang berhubungan dengan mantan segera akhiri. Hapuslah semua nomor telepon, email, facebook dan semua hal yang berhubungan dengan mantan.
Termasuk, buang saja jika ada barang-barang mantan yang masih kamu simpan. Atau, kalau masih ada yang bisa digunakan kamu bisa mendonasikannya ke panti asuhan atau memberikan langsung ke orang yang membutuhkannya.
- Biarkan dirimu bebas
Setelah hubunganmu berakhir, maka tidak ada lagi hubunganmu dengan mantan. So.., you should be happy to be free.
Jalinlah komunikasi dengan orang-orang baru, berkumpullah sesering mungkin dengan keluargamu, saudaramu dan biarkan hatimu bahagia karena masih ada banyak orang di sekitarmu yang menyayangimu.
Justru saat-saat seperti inilah maka kamu punya waktu yang lebih leluasa untuk pergi berkumpul bersama dengan teman-temanmu, tanpa ada kewajiban memikirkan seseorang. Nikmatilah saat-saat happy-mu.
Nikmatilah waktu bebasmu menjadi seorang single, karena kapan lagi kamu akan menjadi seorang single jika tidak sekarang?
- Lakukanlah hal-hal yang kamu suka
Inilah saatnya kamu melakukan hal-hal yang kamu suka. Dulu kamu kesulitan untuk sekedar pergi berenang, atau nge-gym atau mendaki gunung. Sekarang, saatnya kamu bisa lakukan hal-hal yang kamu suka, tanpa harus memikirkan ada seseorang yang tidak setuju dengan hobimu.
Melakukan hal-hal yang kamu suka di saat kamu sedang patah hati, akan membuatmu semakin menyayangi diri sendiri dan bisa mengembalikan semangatmu.
- Menata kembali rutinitas
Bersama dengan seseorang setiap hari setiap waktu tentu akan mempengaruhi rutinitasmu sehari-hari. Jadi, ketika kamu sudah tidak bersamanya lagi maka tentu saja akan mempengaruhi rutinitasmu.
Ketika rutinitasmu berubah maka bisa saja mood kamu pun ikut berubah. Perasaan kamu yang tadinya sudah ikhlas dan tidak mau lagi memikirkan mantan, bisa saja flash back.
Jadi, kamu harus mengatur ulang rutinitasmu sehingga tidak ada lagi kesempatan yang terbuka untuk kamu memikirkan kembali si mantan. Buatlah agenda kegiatan harian dengan sebebas mungkin sesuai yang kamu inginkan, agar tidak ada lagi waktu untuk memikirkan mantan.
- Jangan membohongi diri
Ketika kamu sedang sendiri, dan tidak ada hal yang kamu lakukan, pasti kamu ingin kembali memikirkan mantan. Jika kamu mengalami hal seperti ini, jangan menyangkal bahwa kamu memikirkannya, karena kamu justru akan semakin frustasi.
Tetapi, atasi waktu sendirimu segera dengan hal-hal yang bisa mengalihkan perhatianmu. Jangan sampai pikiranmu terlalu ‘ngelangut’ dan justru akan mendorongmu untuk menghubungi mantan lagi.
- Pergilah berlibur
Menikmati waktu sendiri yang bebas, adalah saat yang tepat untuk pergi berlibur. Manjakanlah dirimu dengan jalan-jalan sendiri atau bersama dengan teman-temanmu.
Kamu bisa jalan-jalan ke luar negeri atau di dalam negeri. Berilah hadiah untuk dirimu sendiri yang sanggup berdiri tegak walau ditinggalkan oleh orang yang kamu sayangi. Buanglah perasaan mengasihani diri sendiri dengan pergi berlibur, agar kamu bisa segera moven on dari mantan.
Pergilah ke tempat-tempat baru yang belum pernah kamu kunjungi, supaya kamu pun tahu bahwa ada banyak hal indah di dunia ini, daripada sekedar meratapi kehidupanmu karena seorang mantan.
Berlibur juga akan memberikanmu wawasan baru, ide baru dan siapa tahu jodohmu pun akan kamu temukan disana.
- Ambil pelajaran
Mengalami hal yang tidak baik adalah guru yang akan menjadikanmu lebih strong dan lebih dewasa. Karena itu, petiklah pelajaran dari kejadian yang kamu alami. Bukankah kita tidak akan pernah bisa mengerti yang benar, jika kita tidak tahu mana yang salah?
So.., berbesar hatilah untuk memetik pelajarannya. Kelak kamu akan merasakan manfaatnya.
- Jangan terlalu terburu
Meski kamu perlu segera membuka hati untuk orang baru, tetapi jangan juga terlalu terburu untuk memutuskan menjalin hubungan kembali. Kamu harus pikirkan dengan matang, apakah hatimu sudah siap untuk menjalin hubungan baru? Jangan sampai kamu melupakan pelajaran penting dari hubungan masa lalumu. Ambillah keputusan dengan hati yang jernih pada saat hatimu sedang merasa lega dan bahagia dengan dirimu sendiri.
Ingat, janganlah mengambil keputusan pada saat hatimu sedang berbunga-bunga dengan adanya cinta yang baru, atau karena hatimu terlalu sedih memikirkan mantan.
- Bersiap dengan yang terbaik
Ketika hubunganmu berantakan di tengah jalan, jangan pernah menyesalinya. Tetapi, ambillah kesimpulan bahwa yang terbaik sedang Tuhan siapkan untukmu.
Meratapi kepergian mantan terlalu lama hanya akan membuatmu semakin terpuruk. Jadi, satu-satunya cara agar kamu tidak terlalu lama terpuruk adalah membuka hati dan bersiap dengan jodoh yang bisa saja kamu temukan kemudian.
Percaya saja, bahwa jodohmu itu ada di luar sana, dan sedang menunggumu menemukannya.
Jadi, selalu meyakini bahwa jodoh terbaikmu sedang disiapkan untukmu – jika kamu pun mau belajar dari pengalaman masa lalumu, niscaya kamu pun bisa menjadi jodoh terbaik untuk orang di luar sana. Who knows?