Inspirasi Gaun Pengantin Unik – Anda ingin membuat gaun pengantin? Atau sudah ada acuan akan seperti apakah gaun pengantinmu nanti? Ketika hubungan sudah terjalin dengan serius, maka banyak pasangan yang kemudian memikirkan mengenai konsep pernikahan, termasuk gaun pengantin baik mempelai pria maupun wanita.
Semakin mendekati hari special, biasanya para wanitalah yang gundah gulana memikirkan akan seperti apakah gaun pengantinnya nanti. Konsepnya sudah ok, fitting baju sudah ok, tetapi kadangkala di antara waktu sampai dengan hari H tiba, bisa saja ada bagian yang tidak sesuai.
Ada banyak pengalaman yang diceritakan oleh pasangan pengantin mengenai gaun yang dikenakan di pelaminan. Selain itu, trend fashion saat ini sudah sangat berkembang. Jika kamu ingin memiliki gaun pengantin sendiri, kamu tinggal membeli bahannya dan pergi ke tukang jahit untuk membuatkan gaun pengantin sesuai dengan kemauanmu.
Tidak sesulit jaman dulu, ketika di tempat penyewaan gaun pengantin pun hanya ada beberapa model saja. Di Indonesia, jaman dulu orang melangsungkan pernikahan harus menggunakan gaun pengantin tradisional sesuai dengan asalnya atau suku mana dia berasal. Bahkan sampai sekarang pun untuk menghormati tradisi asal nenek moyang mereka, maka masih banyak pasangan pengantin yang mengenakannya pada saat pemberkatan / akad nikah atau pada saat resepsi.
Mau tahu, seperti apakah pakaian pengantin tradisional yang ada di negara-negara belahan dunia? Cek infonya berikut ini:
1 . India
Sponsored: Halojasa
Baju pengantin tradisional dari India ini didominasi dengan warna merah terang, merah maroon dan juga beberapa sulaman berwarna kuning emas.
Pernak-pernik yang dipasangkan pada gaun pengantin juga banyak, dan tampak begitu mewah.
Bagaimana jika kamu yang mengenakannya? Tampak berat tetapi demi mewujudkan pernikahan yang memberikan kesan tak tertandingi, bolehlah kamu mencobanya.
- Kazakstan
Baju pengantin dari Kazakstan ini terlihat bersih dan menampilkan aura pengantin yang bersih bersinar.
Gaun pengantin yang dikenakan oleh pengantin wanita ini disebut Saukele.
Bagaimana? Kamu tertarik untuk mengenakan gaun ini di hari spesialmu?
- Tibet
Negara yang berada di daerah pegunungan Himalaya ini memiliki gaun pengantin tradisional yang simple namun cantik untuk dikenakan di hari pernikahan.
Blouse berwarna putih ditambah dengan kain bermotif khas Tibet.
Jika kamu ingin mengenakannya, maka kamu pun bisa membuat sendiri dengan mencontek modelnya lalu dapat kamu kenakan di hari spesial.
- Nigeria
Gaun pengantin tradisional dari Nigeria biasanya berwarna cerah, seperti warna orange, biru muda, dan warna-warna lain.
Pengantin pria dan wanita menggunakan tutup kepala yang kalau di Indonesia sering disebut “udheng”. Kain yang dikenakan pun berwarna sama, dengan motif khas Nigeria.
- Ghana
Gaun pengantin Ghana memiliki corak yang berbeda untuk masing-masing keluarga.
Warna-warna yang digunakan pun tampak cerah, dan mencolok, sangat kontras dengan warna kulit penduduk Ghana.
Berani tidak kamu menggunakan warna dan corak seperti pengantin Ghana ini?
- Jepang
Jepang adalah negara yang ada di Asia, dan tidak terlalu jauh dengan Indonesia. Tentu kamu juga sudah tahu bahwa pakain tradisional Jepang adalah Kimono. Maka gaun pengantin tradisional pun disebut Kimono.
Untuk pesta pernikahan pasangan pengantin biasanya memilih mengenakan warna putih yang memiliki arti murni. Mungkin saja, mereka memaknai pernikahan itu melambangkan bahwa cintanya murni.
- Palestina
Gaun pengantin Palestina umumnya begitu panjang dan terbuat dari kain sutra yang lembut, memancarkan aura keibuan.
Gaun pengantin Palestina dikenal dengan istilah Thobe. Biasanya diberikan bordiran pada sisi-sisi kainnya dengan kombinasi warna terang dan gelap.
Cantik bukan?
- Skotlandia
Gaun pengantin Skotlandia ini unik dan simple. Mempelai laki-laki mengenakan rok tradisional bermotif kotak-kotak, dengan atasan jas berdasi kupu-kupu. Sementara pengantin wanita memakai syal bermotif senada dengan rok tradisional, yang dikenakan oleh mempelai laki-laki.
Menjadi simbol tentang transisi bahwa pengantin wanita mulai masuk di dalam keluarga barunya.
- Tiongkok
Pengantin Cina, biasanya mengenakan warna merah terang.
Hal ini melambangkan keberuntungan, dan juga warna ini diyakini dapat mengusir roh jahat yang akan mengganggu kehidupan rumahtangga yang baru dibangunnya.
Maka tidak mengherankan jika setiap pernikahan tradisional Cina, pakaian dan aksesoris yang dikenakan selalu didominasi warna merah.
- Norwegia
Pakaian tradisional pengantin Norwegia disebut Bunad. Namun demikian, pakaian tradisional ini tidak hanya dikenakan pada pernikahan saja, tetapi mereka juga mengenakannya untuk acara baptisan.
Bunad terlihat simple dan cantik dikenakan oleh sepasang pengantin. Anda ingin mencoba gaun pengantin yang Eropa banget ini?
- Mongolia
Pernikahan tradisional Mongolia, pengantin perempuan dan pria masing-masing mengenakan pakaian yang disebut Deel.
Deel adalah bentuk pakaian bermotif yang telah dipakai selama berabad-abad oleh Mongol dan suku-suku nomaden di Asia Tengah.
- Maroko
Pakaian pengantin tradisional Maroko terbuat dari bahan satin, sutra, maupun cifon. Desainnya pun nampak simple tetapi terkesan mewah.
Mempelai pria mengenakan kopiah dan pakaian kombinasi warna yang senada dengan yang dikenakan oleh mempelai wanita. Sedangkan mempelai wanita mengenakan gaun panjang menutupi kaki lengkap dengan mahkota emas.
- Korea
Di Korea, pakaian adat pengantin sering disebut sebagai Hanbok. Ciri khasnya adalah pada pakaian mempelai wanita terdapat pita dan jagori yang selain untuk mempercantik hanbok, juga sebagai alat untuk mengusap air mata.
Tahu sendiri kan, kalau jadi pengantin itu seringkali terharu?
- Polandia
Pengantin perempuan Polandia tradisional akan mengenakan gaun putih lengkap dengan mahkota di kepala yang disebut Welon.
Jadi, yang di kepala pengantin wanita itu bukan buket bunga ya? Please deh.
Sedangkan pengantin pria akan memakai kancing bunga agar cocok dengan buket pengantin wanitanya.
- Ukraina
The Hutsuls adalah kelompok etno-budaya dari Ukraina yang sudah hidup selama berabad-abad di pegunungan Carpathian. Baju pengantin tradisional mereka penuh warna dan prosesi pernikahan sendiri pun selalu di selenggarakan dengan sangat meriah.
Itu tadi busana-busana pengantin tradisional dari berbagai negara yang ada di dunia. Kalau kamu terinspirasi untuk mencoba model dari salah satunya, sah-sah saja kok. Kamu bisa meminta fashion stylish untuk membuat busana-busana seperti diatas.
Selamat bereksperimen!