Cara Ampuh Hilangkan Sakit Hati Paska Putus Cinta
Cinta adalah salah satu hal yang paling indah di dalam hidup ini setelah, harta, dan tahta. Bahkan ketika kita tak mendapatkan kecukupan harta maupun tahta, namun masih memiliki sebuah cinta hidup kita tak akan terprosok di dalam kehampaan yang fana. Cinta pun juga dapat menjadi sebuah bencana ketika cinta yang di impikan bertepuk sebelah tangan, atau cinta yang pergi entah kemana.
Dalam sebuah hubungan pun begitu juga, cinta ini akan menjadi indah ketika sedang berbunga-bunga namun menjadi neraka ketika cinta ini dikhianati ataupun hilang secara tiba-tiba. Berbagai kasus tragis karena cinta ini sangat ramai dan telah ada di sekitar kita, mulai dari kasus bunuh diri, stres, hingga aksi destruktif merusak diri sendiri maupun lingkungan sekitarnya. Untuk sebagian artis mungkin putus cinta ini adalah sebuah berkah pencitraan agar tersorot oleh media, namun bagi anda mungkin putus cinta ini merupakan kekurang beruntungan.
Untuk anda yang sedang mengalami putus cinta sebaiknya jauhkan sekarang juga racun tikus, karbol wc, dan juga kopi jessika. Karena itu semua berbahaya, seprti mirasnya bang rhoma irama yang haram. Sungguh terlaluuu..
Menilik sebuah pujangga yang entah siapa, beliau mengatakan bahwa “cintailah sekedarnya, dan benci lah juga hanya sekedar saja” pasalnya semua itu tidaklah permanen dan selamanya. Kini kita mungkin sedang mencinta namun di lain waktu kita akan menjadi pembenci begitu pula sebaliknya.
Jika anda tengah mengalami putus cinta ini ada beberapa tips yang di kemukakan oleh Fadhol Tamimy, mahasiswa psikologi Universitas Mulawarman, tentang Cara Ampuh Hilangkan Sakit Hati Paska Putus Cinta, seperti dilansir carawanita.net berikut.
- Ekspresikan Kepada Hal-hal Produktif
Tentu ketika putus cinta anda akan merasakan rasa galau dan kegundahan dalam hati anda. Hal itu adalah lumrah terjadi, karena efek daripada harapan yang tak sesuai dengan kenyataan. Jika hal itu terjadi sebaiknya anda untuk mengalihakan secara ekspresif kesedihan dan kegalauan anda pada hal-hal yang produktif. Jadikanlah hal produktif sebagai media katarsis (pelepasan emosi) yang bermanfaat. Contohnya saja dengan menulis keluh kesah di buku, ataupun diari. Bukan tidak mungkin curhatan yang anda tulis di buku ataupun diari dapat memicu inspirasi anda untuk menciptakan tulisan yang menarik dan mendatangkan rezeky.
Perlu di catat dalam menulis ini, hindari menulis keluh kesah anda di media sosial yang dapat dilihat oleh semua orang. Alih-alih meredam emosi diri malah justru anda dapat memicu emosi yang lainnya jika salah paham.
- Berkumpul dengan sahabat
Berkumpul dengan sahabat adalah media ampuh hilangkan sakit hati paska putus cinta. Hal ini dikarenakan sahabat adalah orang yang dapat memberikan nasehat ataupun motivasi secara langsung ataupun tidak langsung, agar kita bangkit dari keterpurukan rasa patah hati karena cinta.
- Lakukan Hobi Anda
Dengan melakukan aktivitas hobi yang kita sukai maka moment sakit hati itu dapat sedikit terlupakan. Cara dengan menenggelamkan diri dalam hobi ini efektif dikarenakan, kita memiliki rasa asyik ketika menjalankan sebuah hobi, sehingga kita terlupa pada moment pemutusan tragis tersebut.
- Liburan
Pergilah liburan ketempat yang belum anda kunjungi. Pergilah untuk mencari suasana baru ke tempat-tempat yang menarik. Tak perlu mahal, namun anda dapat berlibur ketempat yang memiliki suasana yang membuat hati tenang dan masih asri di sekitar anda. Tinggalkan kenangan menyedihakan yang anda miliki di tempat tenang tersebut dan kembalilah dengan semangat dan harapan baru.
- Kembali kepada sumber ketenangan dalam hidup
Cara Ampuh Hilangkan Sakit Hati Paska Putus Cinta selanjutnya adalah dengan Kembali kepada sumber ketenangan hidup. moment yang dimaksud adalah seperti moment spiritual yang sangat ampuh untuk mengusir kenangan dan harapan yang buruk. Karena dalam fase spiritual ini, akan memacu rasa keprasahan. Ketika rasa keprasahan tesebut telah hadir dalam diri, maka kita akan cenderung untuk berbaik sangka hingga pada akhirnya kebahagiaan pun dapat diraih.
Comments
