Melalui masa kehamilan, ibu hamil pasti pernah mengalami masalah seprti mual, pusing hingga stress. Meski begitu, kehamilan juga merupakan saat paling menyenangkan skaligus hal paling melelahkan. Ketika masa-masa kehamilan berlangsung, kondisi ibu harus tetap fit agar tidka mempengaruhi janin. Maka dari itu. ibu sebaiknya mengetahui tips mengatasi stres saat hamil dengan baik.
Sponsor: cream perawatan wajah
Stres sering menimpa ibu hamil karena beberapa alasan antara lain faktor kelelahan serta faktor fikiran. Stres yang ringan, ketika tidak mendapatkan solusi pemecahannya, maka akan mengakibatkan tubuh janin kekurangan pertumbuhan dan perkembangannya akan terganggu. Namun, jika ibu mengalami stres berat dan segera mendapat solusi, maka tidak akan mempengaruhi kondisi tubuh tubuh ibu dan janin.
Jenis dan penyebab penyakit stres yang mengancam ibu hamil:
Stress pada ibu hamil bisa diakibat karena adanya perubahan hormonal sehingga mudah untuk mempengaruhi fisik sang ibu. Misalnya saat hamil, ibu mengalami gejala mual muntah secara berlebihan. Atau ibu hamil sedang mengalami perubahan bentuk tubuh yang tampak semakin membesar, tumbuhnya jerawat di sekitar wajah atau kulit menajadi kering dan mengelupas. Selanjutnya, ibu hamil dengan tingkat kecemasan yang berlebihan misalnya stress karena memikirkan proses persalinan. Ditambah kurangnya pengetahuan ibu tentang bagaimana proses kelahiran terjadi juga pemicu utaman kecemasan berlebih. Ada juga kecemasan akibat faktor ekonomi atau kehamilan yang tak diinginkan.
1. Istirahat yang cukup
Bagi ibu hamil istirahat yang cukup merupakan hal yang wajib dilakukan setiap hari. Karena ibu hamil walaupun tidak beraktivitas sudah merasa kelelahan apalagi jika masih melakukan aktivitas. Beristirahat yang cukup dapat mengistirahatkan tubuh setelah beraktivitas dan juga dapat meminimalisir terjadinya stres pada ibu hamil.
2. Makan yang bergizi
Mengkonsumsi makanan yang bergizi sangat dianjurkan bagi ibu hamil. Hal ini karena ibu hamil harus memberi asupan gizi kepada dua orang yaitu untuk dirinya sendiri serta untuk bayi yang ada dalam kandungannya. Makanan yang bergizi dapat membuat kandungan menjadi lebih kuat serta menyehatkan bagi ibu yang sedang mengandung serta bayi yang ada di dalam kandungannya. Mengkonsumsi Makanan yang bergizi juga bermanfaat untuk meminimalisir terjadinya stres.
3. Olahraga
Ibu hamil juga diharuskan berolahraga. Olahraga bagi ibu hamil bermanfaat untuk melemaskan otot – otot tubuh yang tegang serta membuat badan menjadi sehat dan bugar. Olahraga bagi ibu hamil hanya sebatas olahraga yang ringan saja seperti jalan santai atau senam ibu hamil. Zaman sekarang sudah banyak diperkenalkan senam khusus bagi ibu hamil. Senam yang dilakukan disini berbeda dengan senam kebugaran karena dikhususkan bagi ibu hamil dimana gerakannya mudah dilakukan dan tidak membuat ibu hamil merasa keberatan. Kedua jenis olahraga tersebut dapat menyehatkan ibu hamil serta menghilangkan rasa stres yang menimpa ibu hamil.
4. Berkomunikasi dengan pasangan
Ibu hamil rentan mengalami berbagai masalah baik itu masalah kesehatan maupun mentalnya. Berkomunikasi dengan pasangan dapat membuat fikiran menjadi rileks dan beban fikiran dapat berkurang. Komunikasi antara ibu hamil dan pasangannya dapat berupa perencanaan proses kelahiran nantinya maupun permasalahan yang dihadapi selama kehamilan berlangsung. Dengan berkomunikasi dapat menghilangkan stres pada ibu hamil.